Metode Pengajaran oleh Guru Kepada Siswa Sekolah Dasar Islam Plus YLPI

Rahma Dea Putri(1), Putri Nur Azizah(2), Danisya Regina Putri(3), Ilham Elvadry(4), Dea Mustika(5),


(1) Universitas Islam Riau
(2) Universitas Islam Riau
(3) Universitas Islam Riau
(4) Universitas Islam Riau
(5) Universitas Islam Riau
Corresponding Author

Abstract


Artikel ini membahas tentang metode pengajaran yang diterapkan di Sekolah Dasar Islam Plus YLPI (Yayasan Lembaga Pendidikan Islam), dengan tujuan untuk memberikan gambaran mengenai pendekatan pendidikan yang mengintegrasikan nilai-nilai agama dan akademik dalam proses pembelajaran. Di dalam konteks pendidikan Islam, sekolah ini menerapkan metode yang berfokus pada pengembangan karakter siswa melalui pendekatan yang menyeluruh, baik dari segi kognitif, afektif, maupun psikomotorik. Pengajaran di Sekolah Dasar Islam Plus YLPI melibatkan kombinasi antara kurikulum nasional dan kurikulum berbasis nilai-nilai Islam, di mana pembelajaran agama Islam seperti Al-Qur'an, fiqih, dan akhlak diintegrasikan dalam berbagai mata pelajaran umum. Selain itu, metode pembelajaran yang digunakan meliputi pendekatan aktif, kreatif, dan menyenangkan, seperti metode pembelajaran berbasis proyek (project-based learning), diskusi, serta pembelajaran berbasis teknologi untuk meningkatkan minat dan motivasi belajar siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode pengajaran ini dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dan karakter siswa, serta membentuk individu yang cerdas, berakhlak mulia, dan mampu menghadapi tantangan global. Artikel ini juga mengidentifikasi tantangan dan peluang dalam mengoptimalkan metode pengajaran di Sekolah Dasar Islam Plus YLPI, serta memberikan rekomendasi untuk pengembangan lebih lanjut.


Keywords


Metode pengajaran, Sekolah Dasar Islam Plus YLPI, pendidikan Islam, integrasi kurikulum, karakter siswa

References


Arifin, Z. (2017). Konsep Pendidikan Islam dan Implementasinya. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Azra, A. (2014). Pendidikan Islam: Tradisi dan Modernitas. Jakarta: Kencana.

Depdiknas. (2003). Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

Dimyati, M., & Mudjiono, M. (2013). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Hasan, M. (2018). Metode Pengajaran Terpadu: Pendekatan Tematik dalam Pendidikan Dasar. Bandung: Alfabeta.

Kemendikbud. (2020). Panduan Pembelajaran Berbasis Proyek untuk Sekolah Dasar. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Muhaimin. (2011). Paradigma Pendidikan Islam: Upaya Mengefektifkan Pendidikan Agama Islam di Sekolah. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Mulyasa, E. (2017). Manajemen Pendidikan: Konsep, Strategi, dan Implementasi. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Pusat Kurikulum dan Perbukuan. (2013). Kurikulum 2013: Panduan Implementasi Pendidikan Agama Islam di Sekolah Dasar. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Rahman, A. (2019). "Integrasi Pendidikan Islam dan Kurikulum Nasional: Studi Kasus di Sekolah Islam Terpadu." Jurnal Pendidikan Islam, 14(2), 123-135.

Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Suryana, Y. (2014). Metodologi Penelitian Kualitatif: Pendekatan dalam Pendidikan dan Sosial. Bandung: Alfabeta.

Wahyudi, S. (2016). Inovasi Pembelajaran dalam Pendidikan Islam. Yogyakarta: Ar- Ruzz Media.

Widodo, W. (2017). Pendidikan Karakter: Teori dan Praktik. Jakarta: PT. Bumi Aksara.

Yuliani, N. L. (2018). Pembelajaran Kontekstual untuk Sekolah Dasar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.


Full Text: PDF

Article Metrics

Abstract View : 0 times
PDF Download : 0 times

DOI: 10.57235/hemat.v2i1.5183

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Rahma Dea Putri, Putri Nur Azizah, Danisya Regina Putri, Ilham Elvadry, Dea Mustika

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.