Keterampilan Berbicara Dalam Bahasa Lisan Bagi Mahasiswa
![](https://obsesi.or.id/public/amplop.jpg)
(1) Universitas Negeri Medan
(2) Universitas Negeri Medan
(3) Universitas Negeri Medan
![](https://obsesi.or.id/public/amplop.jpg)
Abstract
Siswa yang memiliki kemampuan berbicara yang baik dan kuat isi pembicaraannya akan lebih mudah dipahami oleh penyimaknya. Bahasa lisan menunjang keterampilan membaca dan menulis. Menulis dan berbicara serupa karena keduanya merupakan aktivitas penghasil bahasa yang menyampaikan informasi. Keterampilan berbicara siswa juga berguna untuk kegiatan mendengarkan dan memahami membaca. Dapat disimpulkan bahwa tuturan merupakan suatu sistem lambang yang dapat didengar dan dilihat yang memanfaatkan banyak otot tubuh manusia untuk mengungkapkan gagasan atau menggabungkan gagasan dengan maksud dan tujuan. Ucapan merupakan suatu bentuk perilaku manusia yang memanfaatkan faktor fisik, psikologis, neurologis, semantik, dan linguistik. Saran: Mengingat pentingnya aspek berbicara dalam pengajaran Bahasa Indonesia khususnya bagi siswa sekolah dasar, maka pendidik harus mampu memberikan motivasi untuk mengembangkan keterampilan berbicara siswa.
Keywords
References
Burhan Nurgiyantoro.1995. Penilaian dalam Pengajaran Bahasa dan Sastra Indonesia. Yogyakarta: BPFE.
Suharyati. 2011. Pengantar Keterampilan Berbicara. Surakrta: Yuma Pustaka
Tarigan, H.G. 1986. Berbicara sebagai suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.
Article Metrics
Abstract View![](https://obsesi.or.id/public/grafik.png)
![](https://obsesi.or.id/public/pdf.jpg)
DOI: 10.57235/ijedr.v2i1.1726
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Nopita Aditia Silaban, Pintauli Silaban, Safinatul Hasanah Harahap
![Creative Commons License](http://licensebuttons.net/l/by-nc/4.0/88x31.png)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.