Analisis Puisi "Aku" Karya Chairil Anwar Menggunakan Pendekatan Semiotik

Difa Hartati(1), Syarafina Harahap(2), Safinatul Hasanah Harahap(3),


(1) Universitas Negeri Medan
(2) Universitas Negeri Medan
(3) Universitas Negeri Medan
Corresponding Author

Abstract


Puisi "Aku" karya Chairil Anwar merupakan salah satu karya sastra Indonesia yang monumental namun masih memiliki banyak ruang untuk ditafsirkan maknanya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menginterpretasi puisi tersebut menggunakan pendekatan semiotik. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan analisis isi. Data diperoleh dari studi pustaka terkait puisi, teori semiotik, dan sumber lain yang relevan. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat berbagai tanda, simbol, dan kode dalam puisi yang dapat ditafsirkan maknanya. Melalui analisis diksi, citraan, kata konkret, bunyi, dan konteks sosial-budaya, diungkapkan pesan tentang perjuangan melawan ketidakadilan dan tekad untuk tetap berjuang mempertahankan eksistensi meski menghadapi berbagai rintangan. Secara khusus, puisi menggambarkan kondisi kegelisahan emosional sang penyair pada masa itu. Dengan demikian, penelitian ini berhasil mengangkat pemahaman baru terhadap puisi melalui analisis semiotik. Hasil penelitian diharapkan dapat memperkaya kajian sastra Indonesia terkait karya Chairil Anwar.


Keywords


Analisis Puisi, Analisis Semiotik, Chairil Anwar, Puisi "Aku", Tanda, Simbol, Kode, Makna Denotatif, Makna Konotatif

References


Ali, M. (2013). Membaca Puisi Penyair Chairil Anwar dalam Antologi Deru Campur Debu.

Jurnal Bahasa dan Sastra, 3(1), 22-35.

Endraswara, S. (2006). Metode dan Teori Pengajaran Sastra. Yogyakarta: Buana Pustaka. Hartoko, D., & Rahmanto, B. (1986). Pemandu di Dunia Sastra. Yogyakarta: Kanisius.

Jabrohim (Ed.). (2001). Metodologi Penelitian Sastra. Yogyakarta: Hanindita Graha Widya. Keraf, G. (2004). Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Nurgiyantoro, B. (2018). Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Pradopo, R. D. (2000). Pengkajian Puisi Analisis Strata Norma dan Analisis Struktural dan Semiotik. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Prihatmi, T. S. R. (1987). Chairil Anwar: Pelopor Angkatan 45 dalam Puisi Indonesia. Jakarta: Gunung Agung.

Sayuti, S. A. (1985). Chairil Anwar: Pelopor Angkatan 45. Jakarta: Pustaka Jaya. Sobur, A. (2013). Semiotika Komunikasi. Bandung: Rosda.

Sumardjo, J. (1986). Perkembangan Teater Modern dan Sastra Drama Indonesia. Bandung: Citra Aditya Bakti.

Waluyo, H. J. (1987). Teori dan Apresiasi Puisi. Jakarta: Erlangga.


Full Text: PDF

Article Metrics

Abstract View : 366 times
PDF Download : 1010 times

DOI: 10.57235/ijedr.v2i1.1785

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Difa Hartati, Syarafina Harahap, Safinatul Hasanah Harahap

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.