Internalisasi Karya Sastra Ketika Burung Merpati Sore Melayang Dengan Kajian Pragmatik

Ester Marga Retta(1), Rosmawaty Harahap(2), Enjelita Nopri Handayani Hutagalung(3), Mutiara Aprilia(4), Nayla Apriani Lubis(5), Nazwa Salsabila Pasaribu(6), Nurul Annisa(7), Soraya Firanti Nur(8),


(1) Universitas Negeri Medan
(2) Universitas Negeri Medan
(3) Universitas Negeri Medan
(4) Universitas Negeri Medan
(5) Universitas Negeri Medan
(6) Universitas Negeri Medan
(7) Universitas Negeri Medan
(8) Universitas Negeri Medan
Corresponding Author

Abstract


Penulisan ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses internalisasi terhadap karya sastra Ketika Burung Merpati Sore Melayang. Internalisasi merupaka suatu penghayatan nilai-nilai dan atau normanorma sehingga menjadi kesadaran yang diwujudkan dalam sikap dan perilaku. Internalisasi karya sastra dapat diterapkan dengan membaca sebuah puisi. Puisi merupakan sebuah wujud karya sastra yang memakai kata-kata indah dan penuh makna. Melalui pandangan pragmatik, kita dapat memahami bagaimana makna dari puisi tersebut. Pragmatik merupakan suatu pendekatan kritik sastra yang melihat karya sastra sebagai media untuk menyampaikan tujuan tertentu kepada pembaca Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif karena menjelaskan analisis dan hasilnya dengan kata-kata dan bukan dengan angka. Metode ini dilakukan dengan cara mendeskripsikan fakta-fakta yang kemudian akan dianalisis. Oleh karena itu penelitian ini dibuat dengan mengambil judul “Internalisasi Karya Sastra Ketika Burung Merpati Sore Melayang dengan Kajian Pragmatik”.


Keywords


Internalisasi, Karya Sastra, Puisi, Pragmatik, Karakter

References


Idal, Asri, & Zulfadhli. (2012). Kritik Sosial dalam Puisi Malu Aku Jadi Orang Indonesia Karya Taufiq Ismail. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 1(1), 35-43

Kosasih. 2012. Buku Dasar-Dasar Keterampilan Bersastra. Yrama Wijaya: Bandung.

Maulinda, Rerin (2018). Makna Puisi Ketika Burung Merpati Sore Melayang Karya Taufik Ismail (Kajian Stilistika). Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 3(1), 53-59.

Nugiyantoro. 1998. Teori Pengkajian Fiksi. Gadjah Mada University Press: Yogyakarta.

Sugihastuti. 2012. Teori dan Apresiasi Sastra. Pustaka Pelajar: Surabaya.

Wawan (2012). Telaah Historis Dan Estetis Dalam Kumpulan Puisi Malu (Aku) Jadi Orang Indonesia Karya Taufik Ismail. Jurnal Ilmu Sosial dan Humanaria, 2(1), 217-


Full Text: PDF

Article Metrics

Abstract View : 110 times
PDF Download : 169 times

DOI: 10.57235/mesir.v1i2.3097

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Ester Marga Retta, Rosmawaty Harahap, Enjelita Nopri Handayani Hutagalung, Mutiara Aprilia, Nayla Apriani Lubis, Nazwa Salsabila Pasaribu, Nurul Annisa, Soraya Firanti Nur

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.