Filsafat Kekuasaan dalam Peperangan Asimetris: Kajian tentang Legitimasi dan Otoritas

Pasha Atta Usman(1), Oktaheroe Ramsi(2), Suhirwan Suhirwan(3),


(1) Universitas Pertahanan Republik Indonesia
(2) Universitas Pertahanan Republik Indonesia
(3) Universitas Pertahanan Republik Indonesia
Corresponding Author

Abstract


Kajian tentang filsafat kekuasaan dalam konteks perang asimetris adalah untuk mengetahui bagaimana dinamika legitimasi dan otoritas menjadi dasar tindakan serta strategi yang dilakukan oleh aktor-aktor yang tidak seimbang secara militer atau ekonomi. Terutama dalam perang asimetris, di mana pihak yang lebih lemah secara konvensional berhadapan dengan kekuatan yang lebih besar, isu legitimasi memainkan peran penting di semua hal saat berusaha untuk mendapat dukungan dan moralitas dalam pandangan umum publik serta masyarakat internasional. Dalam penelitian ini, kami menganalisis bagaimana aktor-aktor yang terlibat mengembangkan otoritas moral, politik dan sosial guna mengimbangi ketimpangan kekuatan dengan cara-cara non-konvensional seperti melalui narasi ideologis kampanye informasi bentuk lain dari perang hibrida. Dengan pendekatan filsafat politik dan etika, kajian ini mempertimbangkan konsep-konsep seperti ”just war theory”, legitimasi aksi kekerasan, serta batasan moral dalam operasi yang berpotensi mengorbankan hak-hak sipil dan lembaga internasional hukum. Studi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih jelas bagaimana kekuasaan dan otoritas dikonseptualisasikan serta dipertahankan dalam perang asimetris, dan apa dampaknya terhadap stabilitas global keamanan.


Keywords


Peperangan Asimetris, Filsafat Kekuasaan, Legitimasi, Otoritas, Just War Theor, Etika Militer

References


Davis, K., & Nguyen, P. T. (2022). Hybrid Warfare: A Strategy for Weak Actors to Leverage Asymmetric Power. Journal of Conflict & Security Law, 27(4), 312-338.

González, M. E., & Kim, Y. (2019). "Ethics of Asymmetric Warfare: Moral Justifications and the Impact on Civilian Populations." Ethics and International Affairs, 33(2), 175-196.

Harris, R., & Patel, N. (2023). Global Security Implications of Asymmetric Conflicts: Challenging International Stability and Law. International Security Journal, 48(1), 45-67.

Hoffman, B. (2022). Hybrid Warfare and Its Implications for International Security. RAND Corporation.

Johnson, M. R., & Chen, H. Y. (2021). Ideological Narratives and Information Campaigns in Asymmetric Warfare. Global Media and Communication Journal, 17(3), 233-256.

Katz, M. (2023). "The Global Impact of Asymmetric Conflicts on International Law

Lynch, M. (2020). The New Arab Wars: Uprisings and Anarchy in the Middle East. PublicAffairs.

Martinez, A., & Lee, S. (2019). Ethics and Morality in Asymmetric Warfare: A Just War Theory Perspective. Ethics and International Affairs, 33(1), 89-107.

Smith, J., & Turner, L. (2020). Legitimacy as a Tool in Asymmetric Warfare: Shaping Public Perception and Gaining Support in Modern Conflicts. Journal of Strategic Studies, 43(2), 123-145.

Walsh, J. I. (2021). "Legitimacy and Resistance: The Role of Non-State Actors in Asymmetric Conflicts." Conflict, Security & Development, 21(5), 421-444.


Full Text: PDF

Article Metrics

Abstract View : 28 times
PDF Download : 12 times

DOI: 10.57235/aurelia.v4i1.5413

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Pasha Atta Usman, Oktaheroe Ramsi, Suhirwan Suhirwan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.