Implementasi Evaluasi Bentuk Non Test Dalam Mata Kuliah Pendidikan Aqidah Akhlak Program Studi Pendidikan Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta

Abstract

Evaluasi mata kuliah pendidikan aqidah akhlak menggunakan bentuk non tes yakni dilakukan dengan praktek microteaching dimana seorang mahasiswa diharuskan Melakukan praktik mengajar di hadapan mahasiswa atau calon guru dalam skala kecil. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimana konsep evaluasi yang dilakukan oleh dosen pendidikan aqidah akhlak dalam mengukur tingkat keberhasilan siswa dan apa saja kendala yang dialami dalam proses evaluasi pendidikan aqidah akhlak Semester enam prodi PAI fakultas agama Islam di universitas Muhammadiyah Surakarta.metode yang digunakan adalah pendekatan kulitatif dengan jenis deskriptif. Dalam penelitian kualitatif peneliti menjadi instrument. Sampel penelitian yaitu Dosen PAI UMS. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, dan rekaman audio informan. Data yang diperoleh kemudian dianalisis. Adapun teknik analisis data yang digunakan berupa reduksi data, penyajian data dan penarik kesimpulan atau verifikasi. Teknik uji kebsahan data yang digunakan adalah trianggulasi sumber dan trianggulasi teknik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa evaluasi mata kuliah pendidikan aqidah akhlah semester enam di UMS menggunakan bentuk non test yakni dilakukan dengan praktek microteaching. Kemudian, dalam proses pelaksanaan microteaching, terdapat beberapa tahap yakni tahap perkenalan microteaching, perencanaan, dan praktek. Sedangkan capaiannya mahasiswa bisa mengajar susuai dengan urutan RPP yang sudah mereka buat. Tantangan dalam menggunakan microteaching sebagai evaluasi yakni, guru harus menggunakan metode pembelajaran yang variatif.