Description of Knowledge and Age of Couples of Reproductive Age Using Long-Term Contraception Methods in Kunden Hamlet, Sendangsari Village

Olivia Laora Todang(1), Retno Heru Setyorini(2), Riadini Wahyu Utami(3), Ari Andriyani(4),


(1) Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Akbidyo
(2) Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Akbidyo
(3) Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Akbidyo
(4) Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Akbidyo
Corresponding Author

Abstract


Government policy in order to reduce the rate of population growth is the Family Planning (KB) movement. The longterm contraceptive method (MKJP) has a high level of effectiveness in minimizing the number of births. This method can be used for a long period of time, can reduce birth rates or terminate pregnancy. The purpose of this study was to determine the relationship between the level of knowledge about MKJP and age with the use of long-term contraceptive methods. The method used in this research is to use descriptive method. The population used in this study were couples of childbearing age who live in Kunden Hamlet. Sampling in this study using probability sampling technique based on inclusion and exclusion criteria amounted to 74 respondents. The research instrument used was a questionnaire distributed to respondents. Data analysis is presented in the frequency distribution table. The results of this study found that most of the respondents had a relatively low level of knowledge, namely 50 respondents (67.6%) and the other 24 respondents (32.4%) had a sufficient level of knowledge. Based on frequency distribution data, only 2 respondents (28.6%) were aged <20 years old using long-term contraception methods (28.6%), 4 respondents were aged 20-35 years (57.1%) and those aged > 35 years were only amounted to 1 respondent (14.3%). So it can be concluded that the description of knowledge about long-term contraceptive methods is in the less category. While the age is dominated at the age of 20-35 years.


Keywords


Knowledge, Age, Use of long term contraceptive methods (MKJP)

References


Agung, A. A. P., & Yuesti, A. (2017). Metodologi Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. AB Publisher.

Akdon dan Ridwan. (2010). Rumus dan Data dalam Analisis Statistika. Bandung: Alfabeta.

Anggraeni, P. (2015). Determinan penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) pada akseptor KB di wilayah kerja Puskesmas Pamulang tahun 2014 (Bachelor's thesis, UIN Syarif Hidaayatullah Jakarta: Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan).

Aningsih, B. S. D., & Irawan, Y. L. (2019). Hubungan Umur, Tingkat Pendidikan, Pekerjaan Dan Paritas Terhadap Penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (Mkjp) Di Dusun Iii Desa Pananjung Kecamatan Cangkuang Kabupaten Bandung. Jurnal Kebidanan, 8(1), 33-40.

Ariani, Erna & Indriani. (2012). Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Pemilihan Kontrasepsi di Puskesmas Pleret Bantul Tahun 2012. Skripsi.Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Aisiyah Yogyakarta.

Arum & Sujiyatini. (2011) Panduan Lengkap Pelayanan KB Terkini. Yogyakarta: Nuha Medika.

Bangun, S. (2017). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Ibu Terhadap Pemakaian Alat Kontrasepsi Implan DiWilayah Kerja Puskesmas Medan Johor Pangkalan Masyur Tahun 2017. Jurnal Ilmiah PANNMED, 12(2), 217–221.

Bernadus, J. D. (2013). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Pemilihan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) Bagi Akseptor KB di Puskesmas Jailolo. Manado: Universitas Sam Ratulangi.

BKKBN. (2013). Pemantauan Pasangan Usia Subur Melalui Mini Survei Indonesia. Jakarta: BKKBN.

BKKBN. (2014). Buku saku bagi petugas lapangan program KB Nasional materi konseling, Jakarta. BKKBN.

BKKBN. (2015). Jumlah Cakupan Peserta Keluarga Berencana. Lap Kinerja Instansi Pemerintah 2015 Badan Kependudukan dan Kel Berencana Nas.

BKKBN. (2015). Keluarga Berencana dan Kontrasepsi. Cetakan ke5. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.

BKKBN, Kualitas Sumber Daya Manusia Dalam Menggapai Bonus Demografi,

Jurnal Populasi, 2.1 (2015), 102–14

BPS Yogyakarta. (2022). Jumlah Pasangan Usia Subur dan Peserta KB Aktif Menurut Kabupaten/Kota di D.I.Yogyakarta Tahun 2019. https://yogyakarta.bps.go.id/statictable/2020/08/07/144/jumlah-pasangan-usia-subur-dan-peserta-kb-aktif-menurut-kabupaten-kota-di-d-i-yogyakarta-2019-.html. Diakses pada tanggal 2 Desember 2022.

BPS Yogyakarta. (2022). Proyeksi Jumlah Penduduk Menurut Kabupaten/Kota di D.I.Yigyakarta (jiwa) Tahun 2020-2022. https://yogyakarta.bps.go.id/indicator/12/133/2/proyeksi-jumlah-penduduk-menurut-kabupaten-kota-di-d-i-yogyakarta-.html. Diakses pada tanggal 1 Desember 2022.

BPS. (2022). Jumlah Penduduk di Indonesia. https://www.bps.go.id/indicator/12/1975/1/jumlah-penduduk-pertengahan-tahun.html. Diakses pada tanggal 1 Desember 2022.

Damayanti, E., Taufiqurrachman, I., & Ganap, E. P. (2021). Hubungan Metode Persalinan dengan Penggunaan IUD Pascasalin di RSUD Panembahan Senopati Bantul. Jurnal Kesehatan Reproduksi, 8(1), 1-7.

Dewi, P S. 2017. Hubungan Usia Dan Paritas Dengan Penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang Pada Akseptor Baru Di Puskesmas Lendah 1 Kulon Progo Yogyakarta. Yogyakarta: Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Aisiyah.

Dewi, T. A., Noor, M. S., Armanza, F., Aditya, R., & Rosida, L. (2022). Literature Review: Hubungan Tingkat pengetahuan dan Sikap dengan Penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP). Homeostasis, 5(2), 445-452.

Hargiani, R.N. (2016). Hubungan Tingkat pengetahuan Akseptor Tentang Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) dengan Keikutsertaan MKJP di Puskesmas Tegal Timur (Doctoral dissertation, Universitas Airlangga).

Hariadini AL, Agustin IW, Hananditia RP, Ratna KI. Gambaran Kejadian Efek Samping Dan Angka Kunjungan Ulang Akseptor Kontrasepsi Oral Kepada Tenaga Kesehatan (Studi Pendahuluan Guna Pembuatan Alat Bantu Konseling Berupa Aplikasi Komputer “Sukses Ber-KB” Di Apotek Kota Malang). Pharmaceutical Journal Of Indonesia. 2017; 3(1): 17-23.

Hartono, Rizky, „Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Penggunaan Metode Kontrasepsi JangkaPanjang (MKJP) Pada Pasangan Usia Subur‟, Jurnal Fakultas Ilmu Kesehatan, (2010)

Hastuty, M., & Afiah, A. (2018). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Akseptor Kb Terhadap Pemilihan Mkjp Di Wilatah Kerja Puskesmas Tambang Tahun 2018. Jurnal Doppler, 2(2).

Kemenkes RI. (2017). Data dan Informasi Kesehatan Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2016.

Kemenkes RI. (2020). Panduan pelayanan keluarga berencana dan kesehatan reproduksi dalam situasi pandemi covid-19. Kemenkes RI.;5.

Kementerian Kesehatan RI. (2015). Sekretariat r Jenderal. Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun Rencana Strategis Kementerian Kesehatan. Jakarta: Kementrian Kesehatan RI.

Mariana, R. M., & Bernadeta, A. (2020). Hubungan Penggunaan Kontrasepsi Hormonal Dengan Kejadian Hipertensi Pada Wanita Usia Reproduktif (15-49 Tahun) Di Wilayah Kerja Puskesmas Teladan Kota Medan Tahun 2019. Jurnal Kesehatan Medika Udayana, 6(1), 28-41.

Mega, & Wijayanegara, P. H. (2017). Asuhan Kebidanan Keluarga Berencana. Trans Info Medika.

Mubarak, Ali, dkk, „Faktor-faktor Yang Berpengaruh Terhadap Penggunaan Metode Kontrasepsi JangkaPanjang (MKJP) Pada Pasangan Usia Subur‟, Jurnal Fakultas Ilmu Kesehatan, (2015). 1-9

Mulyani, N. S. (2013). Keluarga Berencana dan Alat Kontrasepsi. Yogyakarta Nuha Medika 2013.

Muthiah, Siti dan Yoskar Kadarisman. (2015). Respon Pasangan Usia Subur Terhadap Program Keluarga Berencana DiDesa Tanjung Belit Kecamatan Siak Kecil Kabupaten Bengkalis. Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 1(1), 1-15.

Notoatmodjo. (2013). Metode Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Notoatmodjo. (2017). Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Peraturan Pemerintah Nomor 87 Tahun 2014 Tentang Perkembangan Kependudukan Dan Pembangunan Keluarga Keluarga Berencana, Dan Sistem Informasi Keluarga.

Perwiraningtyas P dan NAP. (2016). Hubungan Jenis Metode Kontrasepsi Dengan Kehamilan Tidak Diinginkan (KTD) Pada Pasangan Usia Subur (PUS). J NERS LENTERA. Vol.4:1.

Priyono. (2008). Metode Penelitian Kuantitatif. Sidoarjo: Zifatama Publishing.

Puspitasari, B. (2017). Hubungan Penggunaan Akdr Dengan Kejadian Efek Samping Pada Akseptor Akdr (Di Desa Kates Kecamatan Kauman Kabupaten Tulungagung). Jurnal Kebidanan, 6(1), 37-46.

Rahmasari D. Analisis Tingkat Tingkat pengetahuan Terhadap Kepatuhan Penggunaan Pil KB Pada Akseptor KB Di Puskesmas Singgani Palu. Fakultas Matematika Dan Ilmu Tingkat pengetahuan Alam, Jurusan Farmasi Universitas Tadulako. 2018

Rahmawati, dkk. 2021. Pemilihan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) Pada Akseptor KB Di Wilayah Kerja Puskesmas Tamalanrea Kota Makassar. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat. Vol.6. No.1

Rismawati, R., Asriwati, A., Sibero, J. T., & Hadi, A. J. (2020). Faktor Yang Mempengaruhi Wanita PUS Terhadap Pemilihan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) Di Puskesmas Mayor Umar Damanik Kecamatan Tanjungbalai Selatan Kota Tanjungbalai. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI), 3(2), 100-105.

Rofikoh, Yuni, Istioningsih. (2019). The Level Of Knowledge Of Couples Of Childbearing Age About Hormonal And Non-Hormonal Contraception. Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah Stikes Kendal.; 9 (3).

Safitri, S. (2021). Tingkat pengetahuan Ibu dan Dukungan Suami berhubungan dengan Pemakaian Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP). Jurnal Akademika Baiturrahim Jambi, 10(1), 47-54.

Setiasih, Sri. (2016). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pemilihan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) Pada Wanita Pasangan Usia Subur (PUS) Di Kabupaten Kendal Tahun 2013. Jurnal Promosi Kesehatan Indonesia. Volume 11 Nomor 2.

Sudiarti, E & Kurniawidjaya, LM. (2013). Faktor-Faktor Yang Berhubungan dengan Rendahnya Pemakaian Metoda Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) pada Pasangan Usia Subur (PUS) di Puskesmas Jagasatru Kota Cirebon Tahun 2012, Tesis Peminatan Kebidanan Komunitas Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia.

Sugiyono. (2013). Metodelogi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung: ALFABETA.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta, CV.

Suriasumantri dalam Nurroh (2017). Konsep Tingkat pengetahuan. Jakarta: Salemba Medika.

Suryanti, Y. (2019). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang Wanita Usia Subur. Jambura Jurnal, 1(1), 20–29.

Triyanto, L., & Indriani, D. (2018). Faktor yang mempengaruhi penggunaan jenis Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) pada wanita menikah usia subur di Provinsi Jawa Timur. The Indonesian Journal of Public Health, 13(2), 244-255.

Wahyuni, W. (2019). Analisis Ketercapaian KB Pasca Salin Intra Uterine Device (IUD). Menara Ilmu, 13(4).

Wijayanti, R & Novianti. (2017). Penggunaan KB Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) Di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Sawah Besar Jakarta Pusat. Jurnal Ilmiah WIDYA, Vol. 4.

Yuliana. (2017). Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat tingkat pengetahuan. Jakarta.

Yelzi, Hubungan Tingkat pengetahuan Akseptor IUD dengan Kecemasan Efek Samping Kontrasepsi IUD di RS Dewi Sartika Kota Kendari Tahun 2017.


Full Text: PDF

Article Metrics

Abstract View : 110 times
PDF Download : 91 times

DOI: 10.57235/jetish.v3i1.1010

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Olivia Laora Todang, Retno Heru Setyorini, Riadini Wahyu Utami, Ari Andriyani

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.