
(2) Dema Tesniyadi

*corresponding author
AbstractPenelitian ini mengeksplorasi terkait persepsi perempuan pengusaha mikro dalam emansipasi, serta dampaknya dalam mencapai keberhasilan usaha mikro perempuan pengusaha. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif melalui wawancara mendalam dengan tiga informan perempuan pengusaha mikro di Serang: Ibu Uum, Ibu Rita Rosmalia, dan Ibu Rika. Dalam temuan yang didapatkan penelitian menunjukkan bahwa emansipasi perempuan berperan dalam menumbuhkan kepercayaan diri informan dalam menjalankan usaha dan mengelola peran ganda sebagai pengusaha dan ibu rumah tangga. Selain itu, dukungan dari keluarga dan komunitas pengusaha perempuan menjadi faktor penting yang mendorong keberhasilan usaha mikro mereka. Namun, perempuan pengusaha masih menghadapi tantangan berupa stereotip gender, minimnya modal, dan hambatan sosial-ekonomi. Hasil penelitian ini mengindikasikan bahwa emansipasi perempuan tidak hanya meningkatkan perekonomian keluarga tetapi juga mampu mengubah stereotip sosial terhadap perempuan, menginspirasi kemandirian ekonomi, serta memberikan dampak positif bagi perubahan sosial di lingkungan sekitar. KeywordsEmansipasi Perempuan, Usaha Mikro, Perempuan Pengusaha
|
DOIhttps://doi.org/10.57235/ijedr.v3i2.5604 |
Article metrics10.57235/ijedr.v3i2.5604 Abstract views : 0 | PDF views : 3 |
Cite |
Full Text![]() |
References
Akhmad, K. A., & Purnomo, S. (2021). Pengaruh Penerapan Teknologi Informasi Pada Usaha Mikro Kecil Dan Menengah Di Kota Surakarta. Sebatik, 25(1), 234–240. https://doi.org/10.46984/sebatik.v25i1.1293
Ervina Indiworo, H. (2016). Peran Perempuan Dalam Meningkatkan Peran UMKM. Jurnal Equilibria Pendidikan, 1(1).
Fadilah, S. (2018). Kesetaraan gender: Fenomena pergeseran peran ekonomi wanita dari tulang rusuk menjadi tulang punggung. Mitra Gender (Jurnal Gender dan Anak) Kesetaraan Gender. Mitra Gender (Jurnal Gender Dan Anak, 1(1), 18–26.
Fadli, M. (2017). Peranan Strategis Perempuan Dalam Mengembangkan Usaha Mikro, Kecil Dan Menengah (UMKM) Berbasis Pengetahuan Lokal (Indigenous Knowledge). Majalah Ilmiah Upi Yptk, 23(2), 37–41. http://lppm.upiyptk.ac.id/majalahilmiah/index.php/majalahilmiah/article/view/40
Nisa, S. C. (2023). Implementasi Kesetaraan Gender Wanita Kelas Atas dalam Sejarah Perjuangan Wanita Indonesia. Jurnal Wanita Dan Keluarga, 4(1), 42–54. https://doi.org/10.22146/jwk.6396
Robiatussoleha, R. A., Hapid TA, A., & Afrizal, S. (2024). Analisis Perceraian Berdasarkan Perspektif Gender Pada Wanita Karir (Studi Kasus Di Kecamatan Pabuaran Kabupaten Serang). Edu Sociata ( Jurnal Pendidikan Sosiologi), 7(1), 351–358. https://doi.org/10.33627/es.v7i1.2027
Rusandi, & Muhammad Rusli. (2021). Merancang Penelitian Kualitatif Dasar/Deskriptif dan Studi Kasus. Al-Ubudiyah: Jurnal Pendidikan Dan Studi Islam, 2(1), 48–60. https://doi.org/10.55623/au.v2i1.18
Setyagama, A. (2014). Beberapa Persepsi Tentang Perjuangan Emansipasi Wanita Ditinjau Dari Budaya Dan Agama. Ius, 01(01), 33–37.
Trisnawati, O., & Widiansyah, S. (2022). Kesetaraan Gender Terhadap Perempuan Dalam Bidang Pendidikan Di Perguruan Tinggi. Jurnal Pendidikan Sosiologi Dan Humaniora, 13(2), 339. https://doi.org/10.26418/j-psh.v13i2.54606
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2025 Niva Syah Dwi Apriliani, Dema Tesniyadi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.