Strategi Pembelajaran Kontekstual dalam Penggunaan Sumber dan Media Pembelajaran Untuk Meningkatkan Toleransi di SD

(1) * Arifatul Adawiyah Mail (Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka, Indonesia)
(2) Arjun Rampal Mail (Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka, Indonesia)
(3) Audry Riansah Putri Mail (Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka, Indonesia)
(4) Jihan Puspa Rani Mail (Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka, Indonesia)
(5) Audry Riansah Putri Mail (Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka, Indonesia)
(6) Siti Nur Aida Mail (Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka, Indonesia)
(7) Suwaibatul Aslamiyah Mail (Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka, Indonesia)
(8) Ika Yatri Mail (Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka, Indonesia)
(9) Muhammad Azhar Nawawi Mail (Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka, Indonesia)
*corresponding author

Abstract


Pendidikan multikultural sangat penting dalam membentuk generasi yang toleran dan mampu hidup harmonis di tengali keragaman budaya, agama, dan etnis di Indonesia, khususnya sejak usia dini. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana strategi pembelajaran kontekstual (Contextual Teaching and Learning/CTL), jika diintegrasikan dengan sumber dan media pembelajaran multikultural, dapat menumbuhkan sikap toleransi pada siswa sekolah dasar. Metode yang digunakan adalah kajian literatur dengan menganalisis berbagai strategi pembelajaran berbasis CTL, seperti pemanfaatan cerita lokal, pembelajaran proyek berbasis nilai toleransi, dan diskusi reflektif menggunakan media audiovisual. Hasil kajian menunjukkan bahwa pendekatan ini efektif dalam meningkatkan pemahaman, empati, kerja sama, dan sikap inklusif siswa. Namun demikian, penelitian ini juga menemukan beberapa kendala dalam implementasinya, seperti keterbatasan media pembelajaran yang sesuai dan rendahnya kesiapan guru. Tantangan tersebut berpotensi menghambat penyampaian nilai-nilai toleransi secara optimal di dalam kelas. Untuk itu, pelatihan guru yang terarah dan kebijakan sekolah yang mendukung menjadi faktor kunci keberhasilan. Secara keseluruhan, strategi CTL berbasis sumber dan media multikultural memiliki potensi yang besar dalam memperkuat toleransi dan pengembangan karakter inklusif dalam pendidikan dasar apabila diterapkan dengan tepat. 

 


Keywords


Pendidikan Multikultural, Toleransi, Pembelajaran Kontekstual, Sekolah Dasar, Media Pembelajaran

   

DOI

https://doi.org/10.57235/ijedr.v3i2.6626
      

Article metrics

10.57235/ijedr.v3i2.6626 Abstract views : 1 | PDF views : 0

   

Cite

   

Full Text

Download

References


Ayu, Wulandari, Helmi, Yanti, N. M. (2024). Peran Guru Dalam Mewujudkan Pendidikan

Multikultural Yang Efektif. 2(2), 2–7.

Arsyad, A. (2015). Media pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers.

Fatmawati, I. (2020). Model pendidikan multikultural berbasis local wisdom dalam

membangun karakter toleransi siswa. Jurnal Ilmiah Pendidikan Pancasila dan

Kewarganegaraan, 5(1), 22–30.

Handayani, S., & Widodo, A. (2020). Kontekstualisasi nilai toleransi dalam media

pembelajaran tematik SD. Jurnal Ilmu Pendidikan Dasar, 5(1), 55–63.

Hermawan, R. (2022). Pengembangan media pembelajaran berbasis teknologi digital untuk

meningkatkan kualitas pembelajaran abad 21. Jurnal Pendidikan dan Teknologi Digital,

(1), 45–53.

Ibrahim, R. (2013). PENDIDIKAN MULTIKULTURAL : Pengertian , Prinsip , dan Relevansinya

dengan Tujuan Pendidikan Islam. Addin, 7(1), 1–26.

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. (2022). Buku Panduan

Pembelajaran dan Asesmen Kurikulum Merdeka. Jakarta: Kemdikbudristek.

Lestari, R., & Wahyudi, D. (2023). Pemanfaatan buku tematik Kurikulum Merdeka berbasis

budaya lokal dalam membentuk karakter toleransi siswa sekolah dasar. Jurnal

Pendidikan Karakter, 13(2), 89–102.

Mahfud, C. (2018). Pendidikan multikultural: Konsep dan implementasi dalam pembelajaran.

Jurnal Pendidikan Islam, 4(1), 1–14.

Nurhadi, D., & Salim, A. (2019). Pengembangan materi ajar multikultural berbasis kearifan

lokal di sekolah dasar. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, 26(2), 150–161.

Nurhadi, M., & Amini, R. (2022). Penguatan nilai-nilai multikultural melalui pembelajaran

berbasis cerita rakyat di sekolah dasar. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 7(1), 33–45.

Oktia, R., Sari, N. I. K., Siregar, I., & Purnomo, B. (2023). Analisis Konsep Dan Implementasi

Pendidikan Multikultural Dalam Pembelajaran Di Indonesia. KRINOK: Jurnal Pendidikan

Sejarah Dan Sejarah FKIP Universitas Jambi, 2(3), 92–104.

https://doi.org/10.22437/krinok.v2i3.25607

Putri, A., & Meyniar, A. (2024). Hakikat Pendidikan Multikultural : Upaya Mewujudkan

Masyarakat Toleran dan Inklusif The Nature of Multicultural Education : An Effort to

Realise a Tolerant and Inclusive Society. 4(3), 1473–1481.

Rahmawati, N. (2018). Pengaruh penggunaan media pembelajaran terhadap hasil belajar

siswa pada mata pelajaran IPS. Jurnal Ilmiah Pendidikan, 5(2), 66–75.

Rahmawati, T., & Lestari, N. (2021). Analisis representasi keberagaman budaya dalam buku

pelajaran tematik kelas IV SD. Jurnal Kajian Ilmu Pendidikan, 7(1), 60–70.

Ramadhan, A. (2020). Inovasi sumber belajar berbasis digital dalam pembelajaran jarak jauh.

Jurnal Teknologi Pendidikan, 8(2), 103–110.

Sari, D. P., & Yuniarti, F. (2022). Representasi nilai multikultural dalam media pembelajaran

digital di sekolah dasar. Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran, 10(2), 45–56.

Sari, M. A., & Prasetyo, W. (2021). Penggunaan media video untuk menanamkan nilai-nilai

multikulturalisme dalam pembelajaran tematik. Jurnal Teknologi Pendidikan Dasar, 4(2),

–66.

Situmorang, R. (2023). Pengembangan media naratif berbasis nilai multikultural dalam

pembelajaran PPKn. Civicus: Pendidikan-Penelitian-Pengabdian Pendidikan Pancasila dan

Kewarganegaraan, 11(1), 77–89.

Sudjana, N., & Rivai, A. (2010). Media pengajaran. Bandung: Sinar Baru Algensindo.

Suhartini, A., & Aminah, S. (2022). Media video animasi sebagai sarana penanaman nilai

toleransi pada siswa sekolah dasar. Jurnal Teknologi Pendidikan Dasar, 7(2), 101–112.

Suparno, P. (2016). Sumber belajar dan pemanfaatannya dalam pembelajaran. Jurnal

Pendidikan Indonesia, 4(1), 12–20.

Syamsu, H. (2021). Analisis bias budaya dalam buku teks pelajaran sejarah SMA. Jurnal

Pendidikan Sejarah, 10(1), 15–26


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Suwai Batul Aslamiyah

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.