Bentuk Distribusi Frekuensi

(1) * Najlaa Ghassani Yumna Mail (Universitas Pembangunan Panca Budi, Indonesia)
(2) Sri Indah Muliani Mail (Universitas Pembangunan Panca Budi, Indonesia)
(3) Hadi Saputra Panggabean Mail (Universitas Pembangunan Panca Budi, Indonesia)
*corresponding author

Abstract


Data statistik yang sering dikumpulkan atau sengaja dikumpulkan oleh individu atau lembaga penelitian biasanya dari berbagai jenis data dan seringkali tidak berarti. Bagi analisis sebelum data disajikan atau dibagi menjadi kelompok atau format lain. Format presentasi data yang dapat memberikan informasi yang berguna adalah distribusi frekuensi. Distribusi frekuensi ini memudahkan orang untuk mengenali bagaimana data dikumpulkan dalam kelompok dan bagaimana mendapatkan model data populasi. Pengetahuan model populasi sangat berguna jika seseorang ingin melakukan analisis statistik. Distribusi frekuensi adalah daftar nilai data dengan nilai frekuensi yang sesuai (yang dapat berupa nilai individu atau nilai data yang dikelompokkan ke dalam interval tertentu). Pengukuran yang diterima disebut data mentah.Jumlah pengukuran yang biasanya Anda terima biasanya akan bervariasi. Dengan perhatian pada data mentah, sangat sulit untuk menarik kesimpulan yang bermakna. Data mentah harus diproses terlebih dahulu sehingga Anda dapat memperoleh gambar data yang sesuai. Dalam artikel ini, dijelaskan dengan memahami distribusi frekuensi. Ini melibatkan contoh dan teknik untuk menghasilkan frekuensi distribusi.


Keywords


Distribusi Frekuensi

   

DOI

https://doi.org/10.57235/aurelia.v4i2.6760
      

Article metrics

10.57235/aurelia.v4i2.6760 Abstract views : 1 | PDF views : 0

   

Cite

   

Full Text

Download

References


Arikunto, S. (2017). Pengembangan Instrumen Penelitian dan Penilaian Program. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Arikunto, S. (2017). Pengembangan Instrumen Penelitian dan Penilaian Program. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Bafadal, I. (2004). Peningkatan Profesionalisme Guru Sekolah Dasar (1st ed.). Jakarta: Bumi Aksara.

Djamarah, S. B. (2002). Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta

Djamarah, S. B., & Aswan, Z. (2013). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Dwitama, D. B. D. P., Juniza, P., & Arianda, F. T. (2022). Manajemen pengelolaan kelas. Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK), 4(6), 11404-11411.

Emmer, E. T., & Evertson, C. M. (2012). Classroom Management for Middle and High School Teachers (9th Edition). California: Pearson Education Inc.

Evertson, C. M., & Emmer, E. T. (2012). Classroom Management for Elementary Teachers (9th Edition). New Jersey: Pearson Education.

Gemnafle, M., Batlolona, J. R. (2021). Manajemen pembelajaran. JPPGI: Jurnal Pendidikan Profesi Guru Indonesia, 1(1), 28-42.

Johnson, D. W., & Johnson, R. T. (2018). Cooperative Learning: The Foundation for Active Learning. Active Learning—Beyond the Future.

Liu, X.-Y., Härtel, C. E. J., & Sun, J. J.-M. (2014). The Workgroup Emotional Climate Scale. Group & Organization Management, 39(6), 626–663. https://doi.org/10.1177/1059601114554453

Salmiah, M., & Abidin, Z. (2022). Konsep dasar pengelolaan kelas dalam tinjauan psikologi manajemen. ITQAN: Jurnal Ilmu-Ilmu Kependidikan, 13(1), 41-60.

Syahputra, R. D., & Aslami, N. (2023). Prinsip-Prinsp Utama Manajemen George R. Terry. Manajemen Kreatif Jurnal, 1(3), 51-61.

Wiyani, N. A. (2013). Desain Pembelajaran Pendidikan. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Wiyani, N. A. (2013). Desain Pembelajaran Pendidikan. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Yuliana, S. E., Malik, M. S. A., Ispa, M. A. Y., & SE, M. (2024). Statistik. CV. AZKA PUSTAKA.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Najlaa Ghassani Yumna, Sri Indah Muliani, Hadi Saputra Panggabean

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.