Pengaruh Pengangguran, Jumlah Penduduk, dan Indeks Pembangunan Manusia Terhadap Kemiskinan di Sumatera Utara Dengan Pendekatan Error Correction Model Tahun 2001-2022

(1) * Hannisa Novita Sari Sitorus Mail (Universitas Negeri Medan, Indonesia)
(2) Rizki Samora Mail (Universitas Negeri Medan, Indonesia)
(3) Ferry Syahputra Mail (Universitas Negeri Medan, Indonesia)
*corresponding author

Abstract


Kemiskinan merupakan suatu fenomena yang menetap dan tidak dapat dihapuskan dari permukaan bumi ini.  Angka kemiskinan suatu negara tidak hanya diukur dari aktivitas ekonomi nya  saja, tetapi juga melibatkan faktor-faktor sosial yang memiliki dampak signifikan seperti tingkat pengangguran, jumlah penduduk, dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Penelitian ini berfokus pada pengaruh pengangguran, jumlah penduduk dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) terhadap kemiskinan di provinsi Sumatera Utara, dengan pendekatan berupa metode kualitatif menggunakan data sekunder yang di peroleh dari BPS (Badan Pusat Statistik) dalam bentuk time series selama 21 tahun dari tahun 2001 hingga tahun 2022. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah ECM (Error Correction Model) dengan bantuan software Eviews-12. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel pengangguran, jumlah penduduk dan indeks pembangunan manusia tidak berpengaruh terhadap kemiskinan dalam jangka pendek. Namun, dalam jangka panjang variabel pengangguran dan IPM berpengaruh positif dan signifikan terhadap kemiskinan, sedangkan variabel jumlah penduduk berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kemiskinan.


Keywords


Kemiskinan, Pengangguran, Penduduk, IPM

   

DOI

https://doi.org/10.57235/jleb.v2i1.1538
      

Article metrics

10.57235/jleb.v2i1.1538 Abstract views : 431 | PDF views : 968

   

Cite

   

Full Text

Download

References


Badan Pusat Statistik. (2018). Statistik Indonesia. Jakarta: Badan Pusat Statistik.

Harry, H. (2004). Strategi Pemberdayaan Masyarakat: Bandung

Khatimah, H. (2021). The Effect of Population and Unemployment on Poverty and Economic Growth in South Sulawesi Province. Bulletin of Economic Studies (BEST), 1(3).

Malthus, T. R. (1798). An Essay on the Principle of Population. London: J. Johnson.

Mankiw, N. G. (2007). Principles of Economics. Mason, OH: Thomson/South-Western.

Melbourne Institute. 2012. Poverty Line: Australia, March Quarter 2012. Melbourne Institute of Applied Economic and Social Research. The University of Melbourne.

Napitupulu, A. S. (2007). Pengaruh Indikator Komposit Indeks Pembangunan Manusia Terhadap Penurunan Jumlah Penduduk Miskin di Sumatera Utara. Universitas Sumatera Utara, Fakultas Ekonomi. Medan.

Prasetya, G. M., & Sumanto, A. (2022). Pengaruh tingkat pengangguran dan tenaga kerja terhadap kemiskinan melalui pertumbuhan ekonomi. KINERJA, 19(2), 467-477.

Pratama, A. A., Krisna, G., & Darsana, I. B. (2019). Pengaruh Kemiskinan Dan Investasi Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Dan Kesejahteraan Masyarakat. E-Jurnal EP Unud, 8(6), 1300-1330.

Sauvy, A. (1952). Trois mondes, une planète. Paris: Revue économique.

Sukirno. (2004). "Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Tingkat Inflasi, dan Upah Minimum Terhadap Jumlah Pengangguran di Bali


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Hannisa Novita Sari Sitorus, Rizki Samora, Ferry Syahputra

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.