Penguatan Civic Disposition (Watak Kewarganegaraan) di Sekolah Menengah Pertama Negeri 21 Ambon Dalam Mempersiapkan Generasi Muda di Era Revolusi 5.0

Fardin Fardin(1), Fricean Tutuarima(2), Titus Gaite(3),


(1) Universitas Pattimura
(2) Universitas Pattimura
(3) Universitas Pattimura
Corresponding Author

Abstract


Perkembangan zaman dan teknologi begitu cepat. Mulai dari era revolusi industri 1.0 hingga era revolusi industri 4.0 yang serba digital, era society 5.0 kembali menyusul. Tentu saja, kemajuan ini menuntun komunitas global untuk mengembangkan dan menggali seluruh potensinya untuk berjalan beriringan dengan teknologi. Teknologi merupakan bagian dari perkembangan ilmu pengetahuan (Lestari dan Sudarsi : 2018). Oleh karerna itu, teknologi dapat dimanfaatkan dengan baik melalui pendidikan, karena pendidikan merupakan salah satu bidang yang sangat berperan penting dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Penelitian yang dilakukan menggunakan metode kualitatif. Penelitian kualitatif merujuk pada pendekatan penelitian yang bertujuan untuk memahami fenomena secara holistik, dengan menggunakan deskripsi verbal dan linguistik, serta dilakukan dalam konteks alam tertentu melalui berbagai metode ilmiah (Moleong, 2007). Metode ini menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan mengenai individu dan perilaku yang diamati. Temuan penelitian yang dilengkapi rumusan masalah memberikan gambaran penjelasan mengenai penguatan civic disposition di SMP Negeri 21 Ambon dalam rangka mempersiapkan generasi penerus Revolusi Industri 5.0. Teknik pengumpulan data mencakup observasi, interaksi langsung, serta pengumpulan dan penelitian dokumen, semuanya disesuaikan dengan perumusan masalah:bentuk-bentuk penguatan civic disposition di SMP Negeri 21 Ambon ini dapat dilihat penanamannya dari kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh pihak sekolah, kegiatan ini telah dirancang dalam peraturan yang di buat oleh pihak sekolah. Adapun juga dapat dilihat dalam rapat komite yang di lakukan oleh pihak sekolah bersama orng tua/wali murid, guna untuk menetapkan peraturan yang dapat mengubah karakter siswa agar dapat mengahadapi era revolusi indutri 5.0 dan pembinaan kepada orng tua/wali murid agar dapat membinah siswa di rumah.


Keywords


Perkembangan Teknologi, Pembentukan Karakter, Era Revolusi Industry 5.0

References


Abdillah, Taufik, 2010. Pemuda dan Perubahan Sosial. Jakarta:jalan Sutra.

Adha, M. M. dan Perdana, D. R. 2020. Pendidikan Kewarganegaraan. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Adha, M.M. 2019. Pengembangan Keadaban Kewarganegaraan Melalui Festival Krakatau. (Disertasi) Universitas Pendidikan Indonesia. Bandung.

Adha, M.M., Ulpa, E.P., Yanzi, H. Nurmalisa, Y., Hidayat, O.T., Putri, D.S. (2021). Relevansi Pembelajaran Project Citizen “Memproduksi” Pengetahuan dan Keterampilan Pembelajar Masa Kini dan Masa Depan. Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan. Universitas Lampung.

Azyumardi Azra, 1999. , Generasi Muda Yang Agamis Dan Berbudaya. Jakarta: Pustaka Firdaus.

Handitya, B. (2021). Membangun Karakter Pancasila Dalam Menghadapi Era Society 5.0. Jurnal Pancasila, 2(2), 45-58.

Husaini Usman Dan Purnomo Setiady (2000) Metedologi Penelitian Sosial, Jakarta: Bumi Aksara.

Husaini Usman Dan Purnomo Setiady (2000), Metedologi Penelitian Sosial, Jakarta: Bumi Aksara.

Ibda, F. (2012). Pendidikan Moral Anak melalui Pengajaran Bidang Studi PPKn dan Pendidikan Agama. Jurnal Ilmiah DIDAKTIKA, XII(2), 338–347.

Lestari, Sudasri. 2018. Peran Teknologi dalam Pendidikan di Era Globalisasi. Edureligia: Jurnal Pendidikan Agama Islam 2(2), 94-100.

Maftuh, B. (2008). Internalisasi Nilai-Nilai Pancasila dan Nasionalisme Melalui Pendidikan Kewarganegaraan. Educationist, II(2).

Malatuny,Yakob,Godlif dan Rahmat. 2017.Pembelajaran Civic Education dalam Mengembangkan Civic Disposition. Jurnal Pedagogika dan Dinamika Pendidikan, Vol.6 No 1.

Mannheim, K. (1952). The Problem of Generations. Essays on the Sociology of Knowledge, 24(19), 276-322–24.

Mayumi Fukuyama, Society 5.0: Aiming for Human-Centered Society. https://www.qureta.com/post/masyarakat-baru-5-o, di akses tanggal 14 januari 2021.

Moleong, Lexy. J. (1997). Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: PT. Remaja

Permendiknas, 2006. No 32 tahun 2006 tentang standar kopetensi lulusan untuk satuan pendidikan dasar dan menengah. Jakarta: depdiknas

Popham, W.J., 1995. Classroom Assessment :What Teachers Need to Know. Mass: Allyn-Bacon

Raharja,Reza Mauldy dkk.2017. Pengaruh Pembelajaran Pendidika Kewarganegaraan Terhadap Kompetensi Warga Negara Mahasiswa FKIP. Jurnal Untirta Civic Education, Vol.2 No.1

Rosdakarya.Moleong, Lexy J. (2007) Metodologi Penelitian Kualitatif, Penerbit PT Remaja Rosdakarya Offset, Bandung.

Shiddiq Sugiono, 2020. Industri Konten Digital dalam Perspektif Society 5.0, Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Komunikasi, Vol. 22, No. 2. h. 176

Siti Zahra Al Munawaroh, D. A. (2021). Peran Pendidikan Kewarganegaraan di Era Revolusi Industri 4.0. Journal on Education, 3(4), 291-298.

Susanto, E. (2016). Pengaruh pembelajaran pendidikan pancasila dan kewarganegaraan terhadap pengembangan civic disposition siswa sma n se- kota bandar lampung. Civics, 1(1), 96–105.

Suyahman. 2018. Implementasi Pembelajaran Problem Based Learning Berbasis Nilai Pancasila dalam Menghadapi Revolusi Industry 4.0 bagi Siswa Kelas VIII di SMP Negeri 1 Kartasura Tahun Pelajaran 2018-2019. FKIP Univet Bantara Sukoharjo, 67-83.

Tesa Lonika D.P., Hadriyanto. Amallia N., Muhammad M.A., 2021. Civic literacy: sebagai upaya dalam mempersiapkan warga negara menuju era society 5.0. universitas lampung.

Tundjung dan Rani N., (2021). Revolusi Industri Dan Pengaruhnya Pada Penelitian Sejarah. Progran Studi Pendidikan Sejarah.Fakultas Ilmu Pendidikan dan Pengetahuan Sejarah.Universitas Indraprasta PGR Jakarta.

Widiatmaka, P. (2021). Pendidikan Kewarganegaraan sebagai Ujung Tombak Pembangunan Karakter Pancasila di Perguruan Tinggi. Pancasila: Jurnal Keindonesiaan, 1(2), 176-185.

Winarno. 2012. Pembelajaran pendidikan kewarganegaraan. Jakarta: bumi aksara

Winarno. 2019. Paradigma Baru Pendidikan Kewarganegaraan: panduan kuliah di perguruan tingi. Jakarta: Bumi Aksara.

Winarno.2013. Pembelajaran pendidikan kewarganegaraan. Jakarta: bumi aksara

Yenny Puspita, dkk, 2020. Selamat Tinggal Revolusi Industri 4.0, Selamat Datang Revolusi Industri 5.0, Program Pascasarjana Universitas Pgri Palembang. h. 123-124


Full Text: PDF

Article Metrics

Abstract View : 146 times
PDF Download : 55 times

DOI: 10.57235/motekar.v2i1.2316

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Fardin Fardin, Fricean Tutuarima, Titus Gaite

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.