Keputusan Ina Namabalu Untuk Tetap Mempertahankan Statusnya Sebagai Single Parent di Desa Sabungan Nihuta Kecamatan Ronggur Nihuta
(1) Universitas Negeri Medan
(2) Universitas Negeri Medan
Corresponding Author
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis alasan para Ina Namabalu di desa Sabungan Nihuta Kecamatan Ronggur Nihuta, Kabupaten Samosir memilih untuk tidak menikah lagi dan mengungkap strategi perjuangan Ina Namabalu dalam mempertahankan hidup sebagai single parent. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah metode kualitiatif dengan pendekatan fenomenologi. Penelitian kualitatif bertujuan untuk mendapatkan data-data secara mendalam tentang objek penelitian, sedangkan pendekatan fenomenologi yaitu untuk menjelaskan kondisi sesuai dengan situasi yang dialami Ina Namabalu berdasarkan pengalaman hidup mereka. Fenomena yang terjadi di desa Sabungan Nihuta adalah bahwa banyak Ina Namabalu yang tetap mempertahankan statusnya sebagai single parent. Alasan utama Ina Namabalu dalam memilih bertahan sebagai single parent yaitu karena memegang nilai filosofi batak Anakhon Hi Do Hamoraon Di Ahu. Semua informan yang telah di wawancarai sama-sama mengungkapkan alasan utama mereka adalah nilai filosofi tersebut, kemudian di dukung oleh beberapa alasan lainnya seperti rasa trauma kehilangan, sudah berdamai dengan keadaan, takut mendapatkan suami yang tidak sesuai dengan harapannya, takut tidak diperbolehkan untuk tetap tinggal dalam rumah suaminya, dan takut tidak dapat ikut serta dalam pernikahan anaknya ketika menikah. Keputusan Ina Namabalu untuk mengambil tindakan tidak menikah lagi dilakukan bukan tanpa tujuan, tetapi setiap tindakan Ina Namabalu memiliki makna dan tujuan di dalamnya, seperti untuk mempertahankan posisinya dalam keluarga suami, mempertahankan anaknya, dan menjaga agar hubungan dengan keluarga suami tidak putus.
Keywords
References
Abubakar, R. (2021). Pengantar Metodologi Penelitian. In Antasari Press.
Arifin, I., Yudani, A. P., & Aziza, F. M. (2022). Patriarki sebagai pemicu kekerasan pada wanita dalam rumah tangga menurut perspektif al-qur’an dan kemasyarakatan. Jurnal Istighna, 5(1), 18–31. http://e-journal.stit-islamic- village.ac.id/index.php/istighna
Arifin, M. (2019). Implikasi Dilematis Status Janda Bagi Wanita. Al-MAJAALIS, 6(2), 1–35. https://doi.org/10.37397/almajalis.v6i2.112
Astutik, D., & Nurchayati. (2018). Tantangan Single Mother Berpendidikan Rendah. Character: Jurnal Psikologi, 5(2), 1–11.
Fransiska, S. (2023). Pemanfaatan Aplikasi Mind Master Sebagai Media Pembelajaran Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam. Cendikia: Jurnal Pendidikan Dan Pengajaran, 1(1), 33–42.
Haniru, R. (2014). Hukum Waris Di Indonesia Perspektif Hukum Islam Dan Hukum Adat. The Indonesian Journal of Islamic Family Law, 04(30), 2089– 7480.
Hasan, B. (2019). GENDER DAN KETIDAK ADILAN. Universitas Bumi Hijrah Tidore, 7(1).
Hasanah, H. (2017). TEKNIK-TEKNIK OBSERVASI (Sebuah Alternatif Metode Pengumpulan Data Kualitatif Ilmu-ilmu Sosial). At-Taqaddum, 8(1), 21. https://doi.org/10.21580/at.v8i1.1163
Hasbiansyah, O. (2008). Pendekatan fenomenologi: Pengantar praktik penelitian dalam Ilmu Sosial dan Komunikasi. Mediator: Jurnal Komunikasi, 9(1), 163– 180.
JONES, P. I. P., BRADBURY, L. I. Z., LE BOUTILLIER, D. A. N. S., &
SAIFUDDIN, A. F. (2016). Pengantar Teori-teori Sosial (A. Saifuddin (ed.)). Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Kurniawati, D. K. (2022). Perjuangan Perempuan Kepala Keluarga dalam Menghadapi Stigma Sosial: Studi Kasus Perempuan Penjual Ikan Bakar. Jurnal Wanita Dan Keluarga, 3(2), 77–89. https://doi.org/10.22146/jwk.5811
Layliyah, Z. (2013). Perjuangan Hidup Single Parent. Jurnal Sosiologi Islam, 3, No.
(April 2013), 90. https://adoc.pub/perjuangan-hidup-single-parent.html Mailany, I. (2013). Permasalahan Yang Dihadapi Single Parent Di Jorong
Kandang Harimau Kenagarian Sijunjung Dan Implikasinya Terhadap Layanan Konseling. Konselor, 2(1), 76–82. https://doi.org/10.24036/0201321828-0-00
Megawaty, H., Waruwu, L., & Sitio, R. (2023). ANALISIS KETEGUHAN IMAN DAN PENGHARAPAN PEREMPUAN KRISTEN BATAK TOBA “NA MABALU” DALAM MEMPERJUANGKAN ANAK-ANAKNYA.
SESAWI: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristen, 5(1), 119–132.
Munthe, H. M., Daulay, H., & Napsiah, N. (2020). Kebertahanan Janda Kristen Batak Toba dalam Hidup Menjanda Setelah Cerai Mati dan Cerai Hidup. Kurios, 6(2), 380. https://doi.org/10.30995/kur.v6i2.178
Olivia, F., & Lubis, A. (2017). Kedudukan Janda dalam Hukum Waris Adat. Al- Mazaahib, 5(2), 181–196. http://ejurnal.esaunggul.ac.id/index.php/Lex/article/view/266
Putra, A., & Suryadinata, S. (2020). Menelaah Fenomena Klitih di Yogyakarta Dalam Perspektif Tindakan Sosial dan Perubahan Sosial Max Weber. Asketik, 4(1), 1–21. https://doi.org/10.30762/ask.v4i1.2123
Rifa’i, A. (2019). Prosesn Pengambilan Keputusan. Research Gate, 1–12.
Rijali, A. (2018). Analisis Data Kualitatif Ahmad Rijali UIN Antasari Banjarmasin.
(33), 81–95.
Sani, R. A. (2022). Metodologi Penelitian Pendidikan. KENCANA.
Siburian, D. (2021). Menggugat Perceraian: Kekerasan Gender Dalam Praktek Paulakhon Pada Masyarakat Batak Toba. SOSIOLOGI: Jurnal Ilmiah Kajian Ilmu Sosial Dan Budaya, 23(2), 211–225. https://doi.org/10.23960/sosiologi.v23i2.111
Sihotang, A. P., A, E. P., & N, A. H. (2017). Reposisi Kedudukan Janda (Cerai Mati) Dalam Hukum Waris Adat Batak Dalam Perspektif Gender. Jurnal Dinamika Sosial Budaya, 17(2), 181. https://doi.org/10.26623/jdsb.v17i2.469
Siregar, H. S. (2021). Perubahan Kedudukan Perempuan Pada Masyarakat Batak Angkola. Jurnal Ius Constituendum, 6(1), 252.
https://doi.org/10.26623/jic.v6i1.3281
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D (Cet. Ke-19).
Alfabeta.
Supraja, M. (2015). Alfred Schutz : Rekonstruksi Teori Tindakan Max Weber.
Jurnal Pemikiran Sosiologi, 1(2), 81. https://doi.org/10.22146/jps.v1i2.23447
Zakky, M. W. (2021). Perempuan Single Parent Yang Bekerja Di Ruang Publik Untuk Memenuhi Nafkah Keluarga ( Suatu Tinjauan Sosiologi Hukum Islam
). Comparativa, 2(2), 141–169
Article Metrics
Abstract View : 45 timesPDF Download : 23 times
DOI: 10.57235/sakola.v1i2.3266
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Dahlia Naibaho, Supsiloani Supsiloani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.