Kesetaraan Dalam Pendidikan: Hambatan dan Solusi Anak Berkebutuhan Khusus di Sekolah Dasar
![](https://obsesi.or.id/public/amplop.jpg)
(1) Universitas Pendidikan Indonesia
(2) Universitas Pendidikan Indonesia
(3) Universitas Pendidikan Indonesia
(4) Universitas Pendidikan Indonesia
(5) Universitas Pendidikan Indonesia
![](https://obsesi.or.id/public/amplop.jpg)
Abstract
Pendidikan harus dilaksanakan secara menyeluruh di seluruh Indonesia. Setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan yang tidak memandang status sosial maupun ekonomi masing-masing individu. Namun, jumlah Anak Berkebutuhan Khusus di Indonesia semakin meningkat setiap tahunnya dan hal tersebutlah salah satu hambatan dalam pelaksanaan pendidikan di Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hambatan apa saja yang dihadapi oleh sekolah dasar dan memberikan solusi terkait hambatan tersebut. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Ada banyak kendala dalam proses belajar mengajar di sekolah dasar salah satunya adalah hambatan anak dengan kesulitan belajar. Anak dengan kesulitan belajar termasuk ke dalam anak berkebutuhan khusus di mana harus ditangani dengan pelayanan dan pendidikan khusus. Solusi yang ditawarkan selain sekolah inklusi juga dengan guru kelas yang memahami karakter siswa masing-masing.
Keywords
References
Abdin, M., & Tetelepta, J. M. (2021). Faktor Penghambat Pemenuhan Hak Pendidikan Disabilitas di Kota Ambon. Jurnal Kewarganegaraan, 18(2), 92. https://doi.org/10.24114/jk.v18i2.26957
Cahyani, I. (2022). Kendala Yang Dihadapi Dalam Pembelajaran Peserta Didik Anak Berkebutuhan Khusus (Abk) Di Sdn Ulu Benteng 4 Marabahan. Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Pengajarannya, 7(1), 72–86. https://jurnal.stkipbjm.ac.id/index.php/STI/article/view/1867
Chamidah, A. N. (2013). Mengenal anak berkebutuhan khusus. Magistra, 25(86), 1–10. http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/pengabdian/dr-atien-nur-chamidah-mdisst/mengenal-abk.pdf
Fakhiratunnisa, S. A., Pitaloka, A. A. P., & Ningrum, T. K. (2022). Konsep Dasar Anak Berkebutuhan Khusus. Masaliq, 2(1), 26–42. https://doi.org/10.58578/masaliq.v2i1.83
Nuraeni, N., & Syihabuddin, S. A. (2020). Mengatasi Kesulitan Belajar Siswa dengan Pendekatan Kognitif. Jurnal BELAINDIKA (Pembelajaran Dan Inovasi Pendidikan), 2(1), 19–20. https://doi.org/10.52005/belaindika.v2i1.24
Pautina, A. R. (2018). Belajar Pada Anak. Manajemen Pendidikan Islam, 6(1), 14–28.
Pramesty, A. (2021). Analisis Kesulitan Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Tematik Pada Siswa Kelas V Sdn 5 Merak Batin Natar Lampung Selatan.
Rahayu, A. W., Januar, H., Miyono, N., & Khasanah, S. K. (2023). Analisis kesulitan belajar siswa berkebutuhan khusus slow learner di SDN Karanganyar Gunung 02. Jurnal Pendidikan Dan Konseling, 5(2), 2471–2480.
Santoso, M. B. (2021). Dalam Menjalani Pendidikan Inklusi Di Tingkat Sekolah Dasar. Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Kepala Masyarakat (JPPM), 2(3).
Susanti, R. D. (2018). Strategi Guru Kelas Dalam Mengatasi Kesulitan Belajar Akademik Siswa Dalam Pembelajaran Di Sekolah Dasar. KONSELING EDUKASI “Journal of Guidance and Counseling,” 2(1), 139–154. https://doi.org/10.21043/konseling.v2i2.4470
Wahyuhastufi, A. (2016). Identifikasi Hambatan-Hambatan Guru Dalam Pembelajaran Di Kelas Iii a Sekolah Inklusi Sdn Giwangan Yogyakarta. Basic Education, 5(2), 81–86.
Article Metrics
Abstract View![](https://obsesi.or.id/public/grafik.png)
![](https://obsesi.or.id/public/pdf.jpg)
DOI: 10.57235/ijedr.v2i2.1978
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Ihda Khaerunisa Syaumi, Iqbal Resa Artirestu, Nisha Novitasari, Deti Rostika, Ranu Sudarmansyah
![Creative Commons License](http://licensebuttons.net/l/by-nc/4.0/88x31.png)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.