Strategi Pengaturan Parking Stand oleh Unit Apron Movement Control (AMC) Terhadap Acara Kenegaraan Dengan Optimal di Bandar Udara Halim Perdanakusuma

Abstract

Apron adalah area di sisi udara yang digunakan sebagai tempat bagi pesawat untuk menaikkan dan menurunkan penumpang, mengangkut pos dan kargo, mengisi bahan bakar, serta untuk parkir dan perawatan pesawat.. Parking Stand adalah area di Apron yang digunakan untuk menempatkan pesawat udara. Penempatan parkir pesawat disesuaikan dengan ketersediaan tempat parkir di Bandar Udara. Salah satu kendala Parking Stand yaitu acara kenegaraan seperti hari ulang tahun Tentara Nasional Indonesia (HUT TNI), Konferensi Tingkat Tinggi (KTT G-20) dan hari ulang tahun Republik Indonesia (HUT RI). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi pengaturan parking stand oleh unit Apron Movement Control (AMC) terhadap acara kenegaraan terkait penutupan South Apron di Bandar Udara Halim Perdanakusuma. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang mendeskripsikan dan memaparkan peran AMC dalam strategi pengaturan parking stand melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi yang kemudian diolah dengan teknik triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi yang dilakukan oleh unit AMC melibatkan plotting pesawat pada Main Apron, terutama pada parking stand Alpha 1-3 yang memiliki ukuran lebih besar dan dapat menampung 4 hingga 6 pesawat tergantung jenisnya. Sedangkan, parking stand Bravo 10-13 digunakan untuk 2 hingga 5 pesawat, dengan pertimbangan jarak aman antar pesawat, spesifikasi pesawat, dan peralatan pendukung darat yang dibutuhkan seperti wheel chock, baggage towing tractor, dan safety cone. Koordinasi dengan operator Ground Handling mengenai jadwal penerbangan dan jenis pesawat yang sering digunakan sangat penting dalam strategi ini.