Hubungan Self Efficacy Terhadap Self Care Management pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe II
(1) * Azwar Azwar Mail (Universitas Riau, Indonesia)
(2) Erwin Erwin Mail (Universitas Riau, Indonesia)
(3) Masrina Munawarah Tampubolon Mail (Universitas Riau, Indonesia)
*corresponding author

Abstract


Penderita dengan diabetes mellitus tipe II lebih mudah mengalami komplikasi yang lebih serius jika pasien tidak diberikan perawatan yang tepat. Akan tetapi, hal ini banyak dipengaruhi oleh self efficacy penderita. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan self-efficacy terhadap self care management pada pasien diabetes mellitus di RSUD Arifin Achmad. Penelitian ini menggunakan desain penelitian korelasional. Sampel pada penelitian ini berjumlah 60 penderita DM tipe II dengan teknik sampel yaitu purposive sampling. Alat ukur yang digunakan adalah Diabetes Management Self-Efficacy Scale (DMSES) dan The Summary of Diabetes Self-Care Activities (SDSCA) Revisi. Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat dan analisis bivariat yaitu uji chi square. Hasil analisis univariat menunjukkan mayoritas responden usianya >50 tahun (51,7%), berjenis kelamin perempuan (55%) , pendidikan SMA/SMK (43,3%), pekerjaan IRT (35%) riwayat lama menderita DM 11-15 tahun (45%), Self-Efficacy tinggi (68,3%) dan Self Care Management baik (73,3%). Hasil analisis bivariat menggunakan uji statistik chi square diketahui nilai p value 0,001 dengan nilai α 0,05. Dapat disimpulkan ada hubungan antara self efficacy terhadap self care management pada penderita DM II.


Keywords


Diabetes Mellitus Tipe II, Self Care Management, Self Efficacy

   

DOI

https://doi.org/10.57235/helium.v2i2.5869 		      

Article metrics

10.57235/helium.v2i2.5869 Abstract views : 0 | PDF views : 0

   

Cite

How to cite item
   

Full Text

Download

References


Agustina, D., Dessy., & Arfika, N. (2022). Hubungan Kualitas Hidup dengan Lama Terdiagnosa Diabetes Melitus Tipe 2 di Poliklinik RSUD Pasar Rebo. Journal of Nursing and Health Sciences, 1(1), 22-33.

Anindita, M. W., Diani, N., & Hafifah, I. (2019). Hubungan Efikasi Diri dengan Kepatuhan Melakukan Latihan Fisik pada Pasien DM Tipe 2. Nusantara Medical Science Journal (NMSJ), 4(1): 1-6.

Arifin, A. Z., Purwanti. (2017). Hubungan Strategi Pemberdayaan dengan Empowerment pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe 2 di Wilayah Kerja Puskesmas Sibela Kota Surakarta Skripsi. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Arini, D. (2015). Persepsi Siswa Atas Keterlibatan Orang Tua terhadap Hasil Belajar Melalui Efikasi Diri (Studi Pada Siswa Kelas X TA 2014/2015 di SMK PGRI Pekanbaru: Universitas Islam Riau.

Asrikan, M. A. (2019). Hubungan Self Efficacy dengan Self Care pada Pasien dengan Diabetes Mellitus Tipe 2 di RSUD Pandan Arang Boyolali. Naskah Publikasi, 3-16.

Basri, M., Rahmatiah, S., Andayani, D. S., Baharuddin., & Dilla, R. (2021). Motivasi dan Efikasi Diri (Self Efficacy) dalam Manajemen Perawatan Diri Pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 10(2), 695-703.

Damayanti, S. (2018). Efektivitas (Self Efficacy Engancement Intervention Program (seeip) terhadap Efikasi Diri Manajemen Diabetes Mellitus tipe 2, 4(April), 148–153.

Fajriani, M., & Muflihatin, S. K. (2021). Hubungan Efikasi Diri dengan Manajemen Diri pada Penderita DM Tipe II di Wilayah Kerja Puskesmas Palaran Kota Samarinda. Borneo Student Research, 2(2), 994-1001.

Hartono, D. (2019). Hubungan Self Care dengan Komplikasi Diabetes Mellitus pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe II Di Poli Penyakit Dalam RSUD Dokter Mohamad Saleh Kota Probolinggo. Journal of Nursing Care &Biomolecular. Vol 4No 2 Tahun 2019 -111, 4(2), 111–118.

International Diabetes Federation. (2019). IDF Diabetes Atlas : 463 People Living With Diabetes million (Ninth Edit). International Diabetes Federation.

Irawan, D., Ismonah., & Handayani, P. A. (2022). Hubungan Self Efficacy dengan Self Care Mangement Penderita Diabetes Mellitus Tipe 2 di Wilayah Binaan Puskesmas Karangayu. Jurnal Perawat Indonesia, 6(3), 1234-1248.

Kemenkes RI. (2019). Hasil Riset Kesehatan Dasar Tahun 2018. Kementrian Kesehatan. https://kesmas.kemkes.go.id/assets/upload/dir_519d41d8cd98f00/files/Hasil riskesdas-2018_1274.pdf

Khunafa’ati. (2023). Hubungan Antara Self Efficacy dengan Self Care Diabetic pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2. Skripsi: Universitas Islam Sultan Agung Semarang

Lestari, T (2015). Hubungan Motivasi diri dengan Perawatan Diri DM. Yogyakarta: Nuha Medika.

Maria, I. (2021). Asuhan Keperawatan Diabetes Mellitus dan Asuhan Keperawatan Stroke. Yogyakarta: CV Budi Utama.

Milita, F., Handayani, S., & Setiaji, B. (2021). Kejadian Diabetes Mellitus Tipe II pada Lanjut Usia di Indonesia (Analisis Riskesdas 2018). Jurnal Kedokteran dan Kesehatan, 17(1), 9-20.

Mulyani, N. (2016). Hubungan Self Management Pasien Diabetes Mellitus Tipe II dengan Kadar Gula Darah Di Rumah Sakit Kota Banda Aceh.

Munir, N. W., Munir, N, F., & Syahrul. (2020). Self-Efficacy dan Kualitas Hidup Pasien Diabetes Melitus Tipe 2. Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes, 11(2), 146-149. http://dx.doi.org/10.33846/sf11208

Nurbanyanti, M. S., Alamsyah, M. S., & Abdillah, H. (2023). Hubungan Self Efficacy Management dengan Kualitas Hidup Pasien Diabetes Mellitus Tipe II di Wilayah Kerja Puskesmas Lembursitu Kota Sukabumi. Jurnal Ilmu Psikologi dan Kesehatan, 2(2), 185-198.

Pace, A. E.(2017). Adaptation and Validation of the Diabetes Management Self Efficay Scale to Brazilian Portuguese. http://doi.org/10.1590/1518-8345.1543.2861.

Pramesthi, I. R., & Purwanti, O. S. (2020). Hubungan Pengetahuan Pengelolaan Diabetes Mellitus dengan Efikasi Diri pada Penyandanng Diabetes Melitus Tipe II. Prosiding Seminar Nasional Keperawatan Universitas Muhammadiyah Surakarta, 46-55. https://doi.org/10.31539/jks.v6i2.5009

Purwanti, E., Mintarsih, M., & Sukoco, B. (2023). Pengetahuan dan Kepatuham Minum Obat Antidiabetik pada Pasien Diabetes Melitus Tipe II. Jurnal Keperawatan Silampari, 6(2), 1129-1138.

Sarwuna, A. (2019). Hubungan Self Efficacy dengan Self Care Activity pada Pasien Diabetes Mellitus di Ruang Poli Interna RSUD Labuang Baji Makassar. Skripsi Stikes Panakkukang Makassar.

Simanjuntak, G. V., & Simamora, M. (2020). Lama Menderita Diabetes Mellitus Tipe 2 Sebagai Faktor Risiko Neuropati Perifer Diabetik. Holistik Jurnal Kesehatan, 14(1), 96-100.

Solissa, M.,& Munir, N., W. (2021). Hubungan Self Efficacy dengan Self Care pada Pasien Diabetes Mellitus. Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia.Vol 5(1). 9-14.

Sundari, P. M. (2018). Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Self Management Diabetes dengan Tingkat Stres Menjalani Diet Penderita Diabetes Mellitus. Skripsi: Universitas Airlangga Surabaya

Susilawati., & Rahmawati, R. (2021). Hubungan Usia, Jenis Kelamin dan Hipertensi dengan Kejadian Diabetes Mellitus Tipe 2 di Puskesmas Tugu Kecamatan Cimanggis Kota Depok. ARKEMAS, 6(1), 15-22.

Tharek, Z., et al (2018). Relationship Between Self-Efficacy, Self-Care Behaviour and Glycaemic Control Among Patients with Type 2 Diabetes Mellitus in the Malaysian Primary Care Setting. BMC Family Practice, 19(1), 1–10. https://doi.org/10.1186/s12875-018-0725-6.

Walker, R. J., et al (2014). Effect Of Diabetes Self-Efficacy on Glycemic Control, Medication Adherence, Self-care Behaviors, and Quality of Life in a Predominantly Low-Income, Minority Population. Ethn Dis, 24(7):349-55.

WHO. (2016). Global Report In Diabetes,. France: Who Press.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Azwar Azwar, Erwin Erwin, Masrina Munawarah Tampubolon

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.