Pandangan Humanisme Ahmad Syauqi Dalam Syair Ba’da Al-Manfā

A. Muhammad Muhajirin(1),


(1) Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
Corresponding Author

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap pandangan humanisme Ahmad Syauqi dalam syair Ba’da al-Manfā. Untuk mencapai tujuan itu, penelitian ini menggunakan teori strukturalisme genetik Lucien Goldmann sebagai pisau analisis untuk mendeskripsikan situasi sosial yang melatar belakangi munculnya syair Ba’da al-Manfā dan struktur syair ba’da al-Manfā. Pandangan humanisme Ahmad Syauqi yang diteliti dalam penelitian ini merupakan akibat dari peristiwa dehumanisasi yang terjadi di Mesir pada masa penjajahan bangsa Eropa khususnya Inggris. Syauqi yang diberi gelar Amīr Asy-Syu’arā’ (pemimpin para penyair) mengambil peran penting dalam membangkitkan semangat rakyat Mesir kala itu. Salah satu syair yang dibuat oleh Syauqi sebagai kritik terhadap tindakan dehumanisasi yang dilakukan oleh penjajah adalah Ba’da al-Manfā. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, maka hasil dari penelitian ini memperlihatkan bahwa Pandangan humanisme Ahmad Syauqi dalam syair Ba’da al-Manfā terlihat dalam ungkapan-ungkapan humanisme berupa etika kemanusiaan dan keadilan sosial, dan kritikan terhadap tindakan dehumanisasi yang dilakukan oleh penjajah.


Keywords


Humanisme, Ahmad Syauqi, Syair, Ba’da al-Manfā, Strukturalisme Genetik

References


Adlini, M. N., Dinda, A. H., Yulinda, S., Chotimah, O., & Merliyana, S. J. (2022). Metode penelitian kualitatif studi pustaka. Edumaspul: Jurnal Pendidikan, 6(1), 974–980.

Al-Syayib, A. (1973). Ushul al-Naqdi al-Adabi. Kairo: Maktabah al-Nahḍah al-Miṣriyah.

Burhanudin, M. (2017). Nilai Humanisme Religius Syiir Pesantren. Jurnal Sastra Indonesia, 6(1), 35–42.

Faruk, H. T. (1994). Sosiologi Sastra Sebuah Pengantar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Hitti, P. K. (2006). History of The Arabs: Rujukan Induk dan Paling Otoritatif tentang Sejarah Peradaban Islam; Penerjemah, R. Cecep Lukman Yasin dan Dedi Slamet Riyadi. Jakarta: Serambi Ilmu Semesta.

Hussein, Naba Ali (2021). Seeing the World in Modern Iraqi Poetry (2003-2019). Journal of Babylon Center for Humanities Studies, 11(3), 553-576.

Ibrahim, A. M. (2017). Uslub Muhammad ‘Abdul Wahhab fi Al-Ta’bīri bi Al-Laḥn ‘an al-Kalimah allatī Abda’uhā Ahmad Syauqi. Majallah ‘Ulūm wa Funūn al-Mūsiqī, 36(4), 1351–1377.

Karim, A. A., & Hartati, D. (2021). Nilai-Nilai Humanisme dalam Puisi Bertema Palestina Karya Helvy Tiana Rosa. Jurnal Sastra Indonesia, 10(2), 93–101.

Kholis, N. (2014). Humanisme Sebagai Filsafat Hukum Islam. ISTI’DAL; Jurnal Studi Hukum Islam, 1(1), 55–71.

Lastari, A. (2017). Pandangan dunia pengarang dalam kumpulan puisi Blues untuk Bonnie karya Rendra (Kajian Strukturalisme Genetik). Aksis: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 1(1), 63–79.

Maryam, ‘Azwī & Dād bin ‘Āfiyah (2020). Ru’yatu al-‘Ālam fi al-Qaṣidah al-Jazāiriyyah al-Mu’āṣirah (Muqārabah Binyawiyyah). Majallah ‘Ulūm al-Lugah al-‘Arabiyyah wa Ādābihā, 12(2), 923-938.

Moleong, L. J. (2007). Metode penelitian kualitatif. Bandung: remaja rosdakarya.

Nugroho, B. A. A. P., Marahayu, N. M., & Nurharyani, O. P. (2020). Makna Sifat Tuhan dalam Puisi Kalau Kau Rindu Aku Karya Dharmadi; Kajian Semiotika Riffaterre. Jurnal Sastra Indonesia, 9(3), 165–171.

Nurhasanah, A. R., Yoyo, Y., & Hamidin, N. M. (2021). Kemerdekaan dalam Puisi Ahmad Syauqi “Yā Ayyuhā Al-Sāil Mā Al-Ḥurriyyah”(Analisis New Historisisme)/Independence in Ahmad Syauqi’s Poetry" Yā Ayyuhā As-Sāil Mā Al-Ḥurriyyah"(New Historism Analysis). Diwan: Jurnal Bahasa Dan Sastra Arab, 7(2), 226–246.

Pradopo, R. D. (2002). Kritik sastra Indonesia modern. Yogyakarta: Gama Media.

Purnamawati, Z., Sangidu, S., Munawwar, F., & Dardiri, T. (2019). Ideologi Perlawanan Dalam Antologi Puisi Fī Ṭarīqi Al-Fajri Karya Abdullah Al-Baradduni. Poetika: Jurnal Ilmu Sastra, 7(1), 72–89.

Syauqi, A. (1988). Al-Syauqiyyat. Kairo: Dar al-’Audah.

Syuryani, N., Sudarmoko, S., & Zurmailis, Z. (2022). Pandangan Dunia Pengarang dalam Novel Kabar Buruk Dari Langit Karya Muhidin M. Dahlan (Tinjauan Strukturalisme Genetik). Puitika, 18(1), 59–71.

Widodo, S., Yunus, A. R., & Syukur, S. (2022). Perjuangan Negara-Negara Muslim Untuk Mencapai Kemerdekaan Dari Penjajahan Barat Di Era Modernisasi Abad XX. Jurnal Kajian Sosial, Peradaban Dan Agama, 08(02), 193–208.

Widodo, W. (2017). Unsur-unsur Intrinsik Sya’ir Arab. Jurnal Pedagogy, 10(2), 1–12.

Yoyo, Y. (2018). Neo-patriarchy and the Problem of the Arab Crisis: A Critical Study on Hisham Sharabi’s Works. QIJIS (Qudus International Journal of Islamic Studies), 6(2), 251–268.


Full Text: PDF

Article Metrics

Abstract View : 183 times
PDF Download : 86 times

DOI: 10.57235/jerumi.v1i2.1424

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 A. Muhammad Muhajirin

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.