Dari Pesantren ke Pergerakan Modern: Jejak Sejarah Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama

(1) * Arisya Rajagukguk Mail (Universitas Negri Medan, Indonesia)
(2) Mawaddah Mawaddah Mail (Universitas Negri Medan, Indonesia)
(3) Rosmaida Sinaga Mail (Universitas Negri Medan, Indonesia)
(4) Risky Simanulang Mail (Universitas Negri Medan, Indonesia)
(5) Fandi Saputra Nduru Mail (Universitas Negri Medan, Indonesia)
*corresponding author

Abstract


Artikel ini menelusuri jejak historis dua organisasi Islam terbesar di Indonesia, Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama (NU), yang lahir dari rahim pesantren namun berkembang menjadi pilar penting dalam modernisasi dan pergerakan sosial-keagamaan di Indonesia. Muhammadiyah dan NU muncul sebagai respons terhadap kondisi sosial keagamaan umat Islam yang saat itu berada dalam tekanan penjajahan, kebodohan struktural, serta dekadensi moral yang disebabkan oleh lemahnya pendidikan dan menyebarnya praktik keagamaan yang menyimpang. Dengan menggunakan pendekatan historis-kualitatif, tulisan ini membandingkan latar belakang pendirian, visi keagamaan, bentuk pergerakan, serta kontribusi keduanya dalam bidang pendidikan, sosial, dan politik. Meski berasal dari basis keagamaan yang serupa, Muhammadiyah berkembang dengan pendekatan rasional dan modernis, sedangkan NU meneguhkan tradisi keagamaan lokal secara kontekstual. Keduanya saling melengkapi dalam membangun masyarakat Islam yang moderat, inklusif, serta berperan aktif dalam pembangunan bangsa.


Keywords


Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama, pesantren, modernisasi Islam, sejarah organisasi, gerakan sosial-keagamaan

   

DOI

https://doi.org/10.57235/jerumi.v3i1.6450
      

Article metrics

10.57235/jerumi.v3i1.6450 Abstract views : 19 | PDF views : 16

   

Cite

   

Full Text

Download

References


Aisyah Khoirunni’mah Al Mufarriju. (2024). Sejarah dan Peran Muhammadiyah untuk Kemajuan Indonesia. Jurnal Budi Pekerti Agama Islam, 2(4), 124–134. https://doi.org/10.61132/jbpai.v2i4.442

Farih, A. (2016). Nahdlatul Ulama (Nu) Dan Kontribusinya Dalam Memperjuangkan Kemerdekaan Dan Mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (Nkri). Walisongo: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan, 24(2), 251. https://doi.org/10.21580/ws.24.2.969

Indra, A. I., Kurniati, & Abd Rahman R. (2023). Kontribusi Muhammadiyah dan Nahdatul Ulama dalam Bidang Politik, Pendidikan dan Sosial Budaya dalam Pengembangan dan Penerapan Hukum Islam di Indonesia. Al-Ubudiyah: Jurnal Pendidikan Dan Studi Islam, 4(2), 1–7. https://doi.org/10.55623/au.v4i2.207

Mursyid, F. K. (2023). The History of Muhammadiyah. Journal of Indonesian History, 11(1), 27–32. https://doi.org/10.15294/jih.v11i1.63236

Siri, H. (2022). Sejarah Pergerakan Nasional Indonesia. In Lakeisha. http://repository.lppm.unila.ac.id/46359/1/SEJARAH PERGERAKAN NASIONAL INDONESIA %28edit danar%29 Rev 2.pdf

Weli Tridayatna AS, Fathiyah Shabrina Mudafri, I. S. K. (2024). Sejarah dan peran muhammadiyah di dalam pendidikan. Proceeding International Seminar On Islamic Studies, 5(1), 1323–1329.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Arisya Rajagukguk, Mawaddah Mawaddah, Rosmaida Sinaga, Risky Simanulang, Fandi Saputra Nduru

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.