Dampak Bullying Terhadap Kesehatan Mental Remaja di Sekolah

(1) * Nurhayati Nurhayati Mail (Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, Indonesia)
(2) Putri Fakhira Lubis Mail (Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, Indonesia)
(3) Auliya Azahra Hafizh Mail (Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, Indonesia)
(4) Afra Fitri Aulia Khair Mail (Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, Indonesia)
*corresponding author

Abstract


Bullying merupakan salah satu permasalahan sosial yang sering terjadi di lingkungan sekolah dan berdampak signifikan terhadap kesehatan mental remaja. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan melibatkan siswa sebagai subjek utama untuk mengkaji secara langsung pengalaman mereka terkait bullying serta dampaknya terhadap kondisi psikologis. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan observasi partisipatif terhadap sejumlah siswa di tingkat sekolah menengah atas. Selain itu, temuan lapangan didukung oleh kajian literatur dari berbagai jurnal ilmiah yang membahas bentuk, faktor penyebab, dan konsekuensi dari bullying. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bullying, baik secara verbal, fisik, maupun melalui media digital (siber), sangat berpengaruh terhadap munculnya gangguan mental seperti kecemasan, depresi, stres pascatrauma, hingga ide bunuh diri pada remaja. Penelitian ini menekankan pentingnya peran aktif pihak sekolah, guru, dan lingkungan sosial dalam melakukan deteksi dini serta intervensi preventif untuk menciptakan ruang belajar yang aman dan kondusif bagi kesehatan mental siswa.


Keywords


Bullying, Kesehatan Mental, Remaja, Siswa, Pendekatan Kualitatif

   

DOI

https://doi.org/10.57235/qistina.v4i1.6221
      

Article metrics

10.57235/qistina.v4i1.6221 Abstract views : 98 | PDF views : 96

   

Cite

   

Full Text

Download

References


Abdullah, G., & Ilham, A. (2023). Pencegahan Perilaku Bullying pada Anak Usia Sekolah Dasar Melalui Pelibatan Orang Tua. Dikmas: Jurnal Pendidikan Masyarakat Dan Pengabdian, 3(1), 175–182.

Ariesto, A. (2009). Pelaksanaan Program Anti Bully Teacher Empowerment. Retrieved Juni 12, 2017.

KBBI. (n.d.). Bully. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Daring. Diakses dari https://kbbi.kemdikbud.go.id/

Manafe, H. A., Kaluge, A. H., & Niha, S. S. (2023). Bentuk dan Faktor Penyebab Bullying: Studi Mengatasi Bullying di Madrasah Aliyah. Jurnal Ilmiah Pendidikan Citra Bakti, 10(3), 481–491.

Murniyetti, M., Engkizar, E., & Anwar, F. (2016). Pola pelaksanaan pendidikan karakter terhadap siswa sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Karakter, 6(2).

Nusantara, A. (2008). Bullying: Mengatasi kekerasan di sekolah dan lingkungan. Jakarta: Grasindo.

Prima, E. (2012). Fenomena bullying di sekolah dan dampaknya terhadap anak. Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).

Priyatna. (2010). NoLet’s End Bullying : Memahami, Mencegah, dan. Mengatasi Bullying. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.

Ratna. (2005). Pengaruh teman sebaya terhadap perilaku bullying pada remaja. Jakarta: Pustaka Remaja.

Schott, R. M. (2014). School Bullying: New Theories in Context. Cambridge University Press.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Nurhayati Nurhayati, Putri Fakhira Lubis, Auliya Azahra Hafizh, Afra Fitri Aulia Khair

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.